Tittle:WHAT MAKES YOU BEAUTIFUL
Genre:
YAOI
Author:
Shella Rizal a.k.a Park Sooji
Cast:
Yunjae and other
Length:
ONESHOOT
Rating:
family-romance-fluff-friendship-lalalaa~
WARNING:
BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2
kutang Jae umma*
Ps: disarankan untuk
mendengar lagu One Direction – What
Makes You Beautiful – ketika membaca :D
Kalo nggak punya lagunya cepet di
donlot oke^^
-------
“You don’t know you’re beautiful!”
.
.
.
Namja cantik itu mengerucutkan bibirnya lucu.
Mata beningnya menatap hujan yg turun dari jendela
besar itu.
Oh well.
Jaejoong sedang menunggu kekasihnya yg cuek itu lagi
hari ini.
Untuk apa?
Tentu saja karena mereka akan pulang bersama.
Yunho dan Jaejoong adalah sepasang kekasih yg baru
saja bertunangan minggu lalu.
Pertunangan mereka memang dilakukan secara dua pihak.
Tapi belakangan ini ikatan itu membuat Jaejoong muak.
Kau tahu kenapa?
Namja tampan itu terlalu protective terhadap dirinya.
Ia tidak suka melihat Jaejoong berbicara atau
berdekatan dengan orang lain kecuali dengan sahabatnya.
Ah, satu lagi.
“Yunnie~”
Panggil Jaejoong tersenyum manis.
Namja tampan yg baru saja membuka pintu ruangan itu
menaikkan alisnya.
Ia hanya balas tersenyum kecil dan kembali berbicara
dengan sekretarisnya melalui headphone yg ada di telinga kanannya.
“Yunnie aku
pakai baju baru~ Otte? Joahae ani?” Ujar Jaejoong lagi.
Yunho terlihat acuh.
Namja tampan itu sedang sibuk mengecek jumlah berkas
yg sudah ditanda tangani olehnya.
“Ne, Joa”
Sahut Yunho sekenanya.
Uh.
Jaejoong mempoutkan bibirnya kesal.
Ini dia.
Satu lagi yg dibenci Jaejoong pada kekasihnya yg satu
itu.
Yunho tidak pernah bisa berhenti sejenak hanya untuk
menatapnya dan memuji dirinya.
Memang bukan hal besar, tapi itu berarti untuk
Jaejoong.
Ia membutuhkan semangat kecil seperti itu untuk
menjalani kehidupannya yg mungkin terasa sedikit menjenuhkan.
“Ah!
Yoochunnie!” Teriak Jaejoong melambai.
General manager berwajah chubby itu menatap ke arah
Jaejoong.
Ia tersenyum dan balas melambai.
“Baju baru
eoh? Kau terlihat bagus memakainya”
DEG.
Jaejoong membulatkan matanya.
Tapi ia segera tersenyum manis dan menganggukkan
kepalanya.
Dalam hati ia menggeram kesal.
Kenapa bukan Yunho? Kenapa harus Yoochun yg memujinya?
“Omo,
Jaejoongie, sweater barumu bagus sekali! Aku suka!”
Ish.
Posisi orang kedua yg memujinya hari ini sudah direbut
oleh Junsu.
Jangan sampai Yunho tidak masuk tiga besar! Jerit
Jaejoong dalam hatinya.
“YOO! Ternyata
kalian berkumpul disini! Hahahaha, omo, Jae Hyung, kau---MMPPHH!!”
Namja berwajah kekanakan itu meronta dari bungkaman
Jaejoong.
Namja cantik itu meringis merasakan tangannya yg
digigit oleh Changmin.
Aish, dasar monster!
“YAH! Kau mau
membunuhku eh?” Teriak Changmin kesal.
Junsu dan Yoochun hanya tertawa kecil.
Mereka menepuk bahu Jaejoong dan segera kembali ke
ruangan masing2.
Masih ada pekerjaan yg belum diselesaikan.
“Kau mau
memuji baju baruku kan? Tidak boleh!”
“Eh? Wae?
Bukankah itu bagus??”
“Yunnie belum
memujiku! Dan namja itu harus mendapat posisi ketiga dengan terpaksa untuk hari
ini!”
“Posisi
ketiga? Aish, hahahaha, kau tidak berubah, masih saja kekanakan seperti itu
Hyung!”
Jaejoong mendeathglare namja berwajah kekanakan itu.
Membuat Changmin menutup mulutnya dan segera berlari
ke ruangannya.
Meninggalkan Jaejoong yg menghela nafas disana.
Namja cantik itu melirik ke arah jam.
Omo, sudah hampir waktunya makan siang.
CKLEK.
Jaejoong membuka pintu ruangan Yunho dan masuk ke dalam.
Mata beningnya memperhatikan Yunho yg sedang menyusun
barang2nya.
GREPP.
Eoh?
Yunho tersenyum kecil.
Mendapati sepasang lengan mungil itu memeluk
pinggangnya dengan erat.
“Apa yg kau
lakukan Boo? Tidak lihat aku sedang beres beres eoh?”
“Tidak~!”
“Aigoo”
Jaejoong tertawa kecil.
Ia semakin mengeratkan pelukannya dan menyurukkan
kepalanya di punggung kekar namja tampan itu.
“Yunnie yah”
“Hmm”
“Aku tampan
tidak hari ini?”
“Tampan?
Hahahahahaha”
“Ish! Yunnie!
Kenapa tertawa?! Kau kira aku jelek?!”
Namja tampan itu menepuk lembut lengan Jaejoong yg
melingkar di pinggangnya.
Ia segera berbalik dan memeluk pinggang ramping itu.
“Kau tidak
tampan sayang, kau cantik” Bisik Yunho gemas.
Uh.
Lagi2 pout menggemaskan itu.
Membuat Yunho tidak tahan untuk mengecupnya sekali.
“Yunnie”
“Um”
“Aku pakai
baju baru hari ini~”
Eh?
Yunho menaikkan alisnya.
Memperhatikan sweater berwarna abu2 yg membalut tubuh
kekasihnya.
Manis.
Sangat menggemaskan.
“Bukankah
masih banyak baju yg lama? Kenapa kau terus memakai baju baru?”
ISH.
Jaejoong mengerucutkan bibirnya kesal.
Tuh kan, Yunho cerewet! Jeritnya dalam hati.
Namja cantik itu menepuk keras dada bidang kekasihnya.
Ia menggeram manja.
“Wae? Kau
tidak suka? Kau mau bilang kalau baju ini tidak bagus? Begitu? Kenapa kau tidak
pernah bisa memujiku sekali saja eoh? Kau iri padaku karena aku keren kan?”
Tanya Jaejoong bertubi2.
Yunho tertawa gemas.
Ia menarik hidung namja cantik itu dan mengecup
pipinya sekilas.
“Well, tidak
perlu kujawab hmm?”
“Perlu!”
“Ah, sudah
siang, kka, kita makan sekarang”
“Aku sudah
kenyang!”
KRRUYYUUK~
BLUSH
Hmp.
Namja tampan itu menarik senyum gelinya lebar2.
Menatap gemas namja cantik yg sedang menundukkan
wajahnya yg merona.
Aigoo~
Benar2 lucu!
“Nee, kau
sudah kenyang, kka, kita makan Pizza hari ini!” Ujar Yunho tertawa.
Jaejoong mempoutkan bibirnya sekali lagi.
Ia menepuk bahu Yunho kesal dan memeluk namja tampan
itu dengan erat.
Sangat erat.
“Kapan kau
bisa memujiku, bear?” Lirihnya berbisik.
Yunho hanya menggumam.
Ia menepuk2 lembut punggung kekasihnya.
“Kka, Yoochun
dan yg lain pasti sedang menunggu kita di luar”
Jaejoong menggigit bibir bawahnya.
Kesal.
Marah.
Sedih.
Ia diacuhkan tunangannya.
Ish.
Namja cantik itu melepas pelukannya dan berjalan
mendahului Yunho.
Mengacuhkan namja tampan yg terdiam seraya menatapnya
disana.
Kau cantik sayang, sangat cantik.
Tapi aku tidak akan pernah mengatakannya terus terang kepadamu.
Karena aku tahu, sekali saja aku memujimu, maka kau akan terus berusaha
melakukan yg terbaik lagi untuk mendapatkan pujian dariku.
Memperindah sosokmu dan membiarkan lelaki di luar sana melirik ke
arahmu.
Aku tidak menginginkan hal itu.
Sebut saja aku egois.
Hmp, Yunho tersenyum kecil.
-------
SSRAK~
“Yunnie~
Otte?”
DEG.
Namja tampan itu membulatkan mata musangnya yg tajam.
Wajahnya menghangat.
Menatap tidak percaya kekasihnya yg berdiri di sana.
Yeoppo.
Neomu yeoppo!
“Lumayan”
UH!
Jaejoong menendang kasar kursi kecil yg ada di
depannya.
Membuat para karyawan dan keluarga mereka yg ada di
toko Wedding Things itu tertawa geli.
“Kau cantik,
sayang” Ujar Keybum memuji.
Jaejoong menarik2 kasar rok gaunnya.
Bibirnya mempout sempurna.
“Aku jelek!!”
Jerit namja cantik itu kesal.
Suaranya terdengar serak.
Jelas, ia sedang menahan tangisnya.
Kim Heechul menyikut lengan calon menantunya sedikit
keras.
Mencoba mengingatkan namja tampan itu kalau kekasihnya
sangat sensitif.
Yunho hanya tersenyum dan mengangguk.
Kemudian ia berjalan mendekati Jaejoong dan memeluk
namja cantik itu dengan erat.
“Uljima” Bisik
Yunho lembut.
Jaejoong mencengkram erat jas putih yg dikenakan namja
tampan itu.
Ia menggigit bibir bawahnya kesal.
“Moodku hilang!
Aku mau makan sekarang!” Ujar namja cantik itu.
Yunho melepas pelukannya.
Ia menangkup wajah cantik itu.
“Makan? Kenapa
kau senang sekali makan akhir2 ini hum? Kalau nanti gaunnya tidak muat otte?”
“Biar saja!
Aku memang sudah jelek! Kenapa harus pakai baju cantik?”
“Aish, kau
benar2 menggemaskan, sayang”
“Jaejoongie,
lihat~ Kerudung yg ini lucu sekali~”
Eoh?
Namja cantik itu menolehkan wajahnya.
Menatap sang Umma yg sedang menjulurkan beberapa
kerudung pengantin di tangannya.
Mata bening Jaejoong berkilat lucu.
Ia segera melepas pelukan Yunho padanya dan berjalan
mendekati Ummanya.
“Uwooh~
Kyeopta!” Jeritnya gemas.
Yunho yg masih berdiri di sana hanya tersenyum kecil.
Ia mengecek ponselnya dan mengernyitkan dahi.
Aish.
Disaat seperti ini sekretarisnya yg berambut pendek
itu malah menelfon.
“Yeoboseyo”
“Presdir Jung, mianhae, apa aku mengganggu?”
“Aniya,
gwenchana, wae? Ada masalah?”
“Hwang’s Corp memberikan harga banding untuk
saham yg ditawarkan Lee’s Corp, apa yg harus kulakukan?”
“Aigoo, kenapa
tidak memberitahuku dari tadi kalau ada hal sepenting itu eoh?”
“Mianhae, aku tahu hari ini jadwal Presdir
untuk mengetes pakaian pernikahan anda, jadi aku---”
“Araso, segera
kirimkan jumlah harga yg diberikan Hwang’s Corp ke emailku, akan kulihat”
SSRAK~
“Yunnie~!
Otte? Kerudung ini bagus tidak?” Tanya Jaejoong menghampiri Yunho.
Namja tampan itu menoleh ke arah Jaejoong.
Ya tuhan.
Jantungnya berdebar2 sangat kencang.
Demi apa namja cantik itu terlihat sangat sangat
sangat cantik saat ini??
“Um, ne”
“Yunnie! Lihat
yg benar!!”
“Iya Boo,
sebentar nee? Aku sedang menelfon”
“YUNNIE!!”
“Araso araso”
Namja cantik itu menghentakkan kakinya kesal.
Ia berlari masuk ke dalam ruang ganti dan membuka
kasar gaun berwarna putih itu.
Mengacuhkan Yunho yg masih menelfon sekretarisnya di
sana.
Kim Heechul dan Jung Keybum menghela nafas melihat
kelakuan putra2 mereka.
Yeoja bermata kucing itu berjalan mendekati Yunho dan
menepuk bahunya.
“Yunho ah,
calon istrimu bisa membatalkan pernikahan kalian kalau seperti ini” Ujar Keybum
lembut.
Yunho mengernyitkan dahinya.
Ia hanya mengangguk dan segera memutuskan hubungan
telfonnya.
Aish, padahal itu penting sekali.
Ck, kenapa Jaejoong mengamuk di saat yg tidak tepat?
TAP TAP TAP.
GREK.
Namja tampan itu tersenyum kecil.
Memperhatikan Jaejoong yg kesulitan membuka res
gaunnya dari belakang.
Yunho menutup pintu ruang ganti itu dan memeluk
pinggang Jaejoong dari belakang.
Ia menyandarkan wajahnya di bahu namja cantik itu.
“Wae? Kenapa
marah2 hum?”
“Lepas!”
“Boo”
“Pernikahan
kita batal! Kau menyebalkan!”
“Batal? Kau
benar2 menginginkan pernikahan kita batal?”
“TIDAK!
BERUANG BODOH!”
Hmp.
Namja tampan itu tersenyum geli.
Ia mengecup lembut leher Jaejoong dan berbisik manis.
“Boo”
“Apa?!”
“Dua hari lagi
pernikahan kita nee? Jangan seperti ini sayang”
“Uh”
“Kau dengar
aku?”
“Aku Cuma mau
kau memujiku! Apa salah?”
“Ani, ania,
sama sekali tidak salah”
“Ratusan kali
aku bertanya padamu tentang penampilanku! Kenapa kau tidak pernah mau memujiku
sekali saja?!”
Eoh?
Yunho tertawa kecil.
Ia melepas rengkuhannya dan membalik tubuh mungil itu
agar menghadap tepat di hadapannya.
“Nanti, aku
ingin memberitahumu secara spesial di hari besar kita ne? Kau mau bersabar?”
“Jadi..Kau
hanya mau memujiku disaat aku mengenakan gaun pengantin itu, begitu?”
“Jangan
terlalu cepat menyimpulkan, sayang, sabar nee? Nanti kau juga tahu”
Uh.
Jaejoong menyerah.
Ia terpaksa menganggukkan wajahnya dan mempoutkan
bibir merah itu.
Yunho tertawa kecil dan membantu Jaejoong membuka res
gaunnya.
Hum, something special huh?
-------
“WOW”
Yunho tertawa kecil.
Menatap geli sahabat2nya yg berteriak kompak.
Oh well.
Ini benar2 berbeda, kau tahu itu?
Yunho terlihat sangat tampan dengan jas pernikahannya
yg serba putih.
Hanya dasi itu yg berwarna hitam.
Click.
Shim Changmin menepuk bahu Yunho sedikit keras.
Ia menaikkan alisnya.
“Apa kita
benar2 akan melakukannya?” Tanya namja berwajah kekanakan itu terkekeh.
Yoochun mengangguk.
Sementara Junsu tertawa kecil.
“Ini akan
menjadi pernikahan yg benar2 berbeda dari yg lainnya, buddy!” Ujar Yoochun.
“Sangat
berbeda” Sambung Junsu.
Oh well.
Namja tampan itu hanya melempar senyum manisnya.
“Aku hanya
ingin namja cantik itu tahu kalau satu kata pujian saja tidak akan cukup untuk
dirinya”
“Wooowww~
Romantis sekali ania? Hahahhaa”
Aish.
Namja tampan itu menepuk kepala Changmin yg tidak
berhenti tertawa sejak tadi.
“Apa pastornya
tidak marah?” Tanya Yoochun.
“Aku sudah
mengatur semuanya sebaik mungkin, bahkan seluruh undangan tahu tentang ini,
sekretarisku sudah memberi mereka semua arahan sebelum masuk ke dalam gereja”
Ujar Yunho santai.
“Jadi, ini
benar2 surprise untuk Jaejoong huh?” Celetuk Junsu terkekeh.
Namja tampan itu mengangguk pasti.
Ia membenarkan posisi rambut cokelatnya sebelum keluar
dari ruangan.
-------
Jaejoong benar2 gugup saat ini.
Jantungnya tidak berhenti berdebar2 sejak tadi.
Oh gosh.
Help meeeee~ Jerit Jaejoong dalam hatinya.
Ia benar2 gugup!
Ini hari pernikahannya kau tahu itu?
Jaejoong butuh kata2 yg bisa membuatnya semangat saat
ini.
Ia tidak bisa tenang sejak tadi.
Namja cantik ini sudah mencari Yunho beberapa menit yg
lalu.
Tapi nihil.
Ia tidak menemukan calon suaminya itu dimana2.
“Kau siap,
Joongie?” Tanya Heechul tersenyum.
Jaejoong hanya mengangguk pasrah.
Ia memejamkan matanya dengan erat dan membukanya
ketika pintu besar itu terbuka.
CKLEK!
DEG DEG DEG.
Jantung Jaejoong semakin bergemuruh.
Ia melangkah pelan memasuki gereja.
Namja cantik itu mengangkat wajahnya hendak menatap
Yunho yg berdiri di ujung sana.
Tapi mendadak langkahnya terhenti ketika ia mendengar
suara intro gitar listrik yg mendominasi ruangan.
Hei!
Apa2an ini?? Bingung Jaejoong dalam hatinya.
“You're
insecure
Don't know what for
You're turning heads when you walk through the door~”
Don't know what for
You're turning heads when you walk through the door~”
Jaejoong
membulatkan matanya.
Menatap Yoochun yg
bernyanyi di samping Yunho.
“Don't
need make up
To cover up!
Being the way that you are is enough~”
To cover up!
Being the way that you are is enough~”
Changmin
tersenyum manis seraya memutar mike-nya.
“Everyone
else in the room can see it
Everyone else but you~” Suara Junsu terdengar merendah.
Everyone else but you~” Suara Junsu terdengar merendah.
Jaejoong masih
berdiri di tempatnya.
Menatap Yunho yg
tersenyum padanya di sana.
“Baby
you light up my world like nobody else!
The way that you flip your hair gets me overwhelmed~
But when you smile at the ground it aint hard to tell~
You don't know!
Oh Oh~
You don't know you're beautiful~!”
The way that you flip your hair gets me overwhelmed~
But when you smile at the ground it aint hard to tell~
You don't know!
Oh Oh~
You don't know you're beautiful~!”
Jaejoong
tertegun kaget.
Mata beningnya
membulat.
Suara merdu
Yoochun, Junsu dan Changmin bercampur menjadi satu.
Tiga namja
tampan itu tersenyum manis pada Jaejoong.
“If
only you saw what I can see,
You'll understand why I want you so desperately!
Right now I'm looking at you and I can't believe,
You don't know!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
That what makes you beautiful~!”
You'll understand why I want you so desperately!
Right now I'm looking at you and I can't believe,
You don't know!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
That what makes you beautiful~!”
Suara gitar yg
dimainkan Changmin kembali terdengar.
Jaejoong
menangkup wajahnya dengan kedua telapak tangannya.
Omo, wajahnya
memerah.
Yunho hanya
tersenyum manis di sana.
“So
c-come on!
You got it wrong~!
To prove I'm right I put it in a song~!” Yoochun bernyanyi seraya berjalan mendekati Jaejoong.
You got it wrong~!
To prove I'm right I put it in a song~!” Yoochun bernyanyi seraya berjalan mendekati Jaejoong.
“I
don't know why?
You're being shy~!
And turn away when I look into your eyes~” Suara Changmin kembali terdengar.
You're being shy~!
And turn away when I look into your eyes~” Suara Changmin kembali terdengar.
Namja berwajah
kekanakan itu ikut berjalan mendekati Jaejoong.
“Everyone
else in the room can see it
Everyone else but you~” Junsu tersenyum sangat manis.
Everyone else but you~” Junsu tersenyum sangat manis.
Ia meraih jemari
Jaejoong yg terpaku disana.
Namja cantik itu
tertawa kecil.
Yoochun,
Changmin dan Junsu saling menatap satu sama lain.
Mereka tersenyum
kompak.
“Baby
you light up my world like nobody else!
The way that you flip your hair gets me overwhelmed~
But when you smile at the ground it aint hard to tell~
You don't know!
Oh Oh~
You don't know you're beautiful~!”
The way that you flip your hair gets me overwhelmed~
But when you smile at the ground it aint hard to tell~
You don't know!
Oh Oh~
You don't know you're beautiful~!”
Jaejoong tertawa
geli ketika ketiga namja itu saling bernyanyi dengan langkah yg mengitari
dirinya.
Oh my.
Ini benar2
diluar dugaan.
“If
only you saw what I can see,
You'll understand why I want you so desperately!
Right now I'm looking at you and I can't believe,
You don't know!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
That what makes you beautiful~!”
You'll understand why I want you so desperately!
Right now I'm looking at you and I can't believe,
You don't know!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
That what makes you beautiful~!”
Yoochun,
Changmin dan Junsu memundurkan langkah mereka.
Berdiri di
samping pagar mungil yg tergeletak sebagai pembatas lorong tempat pengantin
berjalan dan mengkoor para undangan untuk berdiri dan saling bertepuk tangan.
“Nana
Nana Nana Nana~
Nana Nana Nana Nana~
Nana Nana Nana Nana~”
Nana Nana Nana Nana~
Nana Nana Nana Nana~”
Mereka semua
tertawa seraya bertepuk tangan sesuai ritme.
Menyanyikan Bridge dengan kompak.
Yunho yg masih
berdiri di ujung sana tersenyum manis menatap Jaejoong.
Ia menghidupkan mike yg sejak tadi di genggamnya dan
berjalan pelan menuju Jaejoong seraya menyanyikan Chorus tanpa diiringi musik.
Hanya membiarkan
suaranya mengalun merdu di telinga semua orang.
“Baby
you light up my world like nobody else
The way that you flip your hair gets me overwhelmed
But when you smile at the ground it aint hard to tell”
The way that you flip your hair gets me overwhelmed
But when you smile at the ground it aint hard to tell”
Jaejoong
terharu.
Ia merasakan
matanya panas.
Tetes bening itu
mengalir dari pelupuk matanya yg indah.
Yunho berdiri
tepat di hadapannya dan membuka kerudung namja cantik itu.
“You don't know~” Bisik Changmin lembut.
“Oh Oh
You don't know you're beautiful!” Junsu melanjutkan setelah Changmin dengan nada tinggi.
Yoochun menepuk
bahu Yunho.
Keempat namja
itu segera menyanyikan Chorus terakhir
dengan semangat.
Mereka melompat
dengan kompak.
“Baby
you light up my world like nobody else!
The way that you flip your hair gets me overwhelmed~
But when you smile at the ground it aint hard to tell,
You don't know!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
If only you saw what I can see
You'll understand why I want you so desperately
Right now I'm looking at you and I can't believe
You don't know!
Oh Oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
The way that you flip your hair gets me overwhelmed~
But when you smile at the ground it aint hard to tell,
You don't know!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
If only you saw what I can see
You'll understand why I want you so desperately
Right now I'm looking at you and I can't believe
You don't know!
Oh Oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
You don't know you're beautiful~!
Oh oh~
That's what makes you beautiful~!”
Suara merdu
Yunho mengakhiri lagu manis tersebut.
Jaejoong tidak
bisa menahan rasa harunya.
Ia terus terisak
lirih.
Oh gosh.
Ia tidak pernah
tahu kalau Yunhonya semanis ini.
Tiga namja yg
berada di sekeliling mereka tertawa kecil.
Yunho
menyerahkan mike-nya kepada Junsu dan
mengulurkan tangannya di hadapan Jaejoong.
Namja cantik itu
menyeka air matanya dan memeluk Yunho dengan erat.
Membuat para
undangan tertawa manis.
Jelas.
Ini pernikahan
yg berbeda dari yg lainnya.
“Kau membuatku terkejut” Bisik Jaejoong
lirih.
Yunho tertawa
kecil.
Ia mengecup
lembut rambut almond itu.
“Kau senang?”
“Lebih dari itu bear, gomawo~”
Yunho melepaskan
pelukannya.
Jaejoong
tersenyum manis seraya mengapit lengan Yunho.
Suara musik
perlahan mengalun merdu.
Kembali seperti
suara lembut pada umumnya.
TAP.
Mereka berdua
melangkah tepat di atas altar.
Pastor
berkacamata itu tersenyum kecil.
“Jung Yunho, bersediakah kau menjadi suami
dari Kim Jaejoong, mencintainya seumur hidupmu, menjaganya dalam keadaan miskin
atau kaya, menderita atau bahagia, sampai maut memisahkan kalian?”
Yunho tersenyum
pasti.
“Aku bersedia”
“Kim Jaejoong, bersediakah kau menjadi istri
dari Jung Yunho, mencintainya seumur hidupmu, menjaganya dalam keadaan miskin
atau kata, menderita atau bahagia, sampai maut memisahkan kalian?”
Jaejoong ikut
tersenyum.
Ia mengangguk.
“Aku bersedia”
Suara tepuk
tangan para undangan terdengar riuh.
Jaejoong dan
Yunho saling terkekeh satu sama lain.
Mereka saling
berhadapan dan berciuman lembut.
Yoochun, Junsu
dan Changmin yg berdiri di sudut altar tersenyum manis dan bersuara kompak
mengulangi lirik terakhir dari lagu yg mereka bawakan tadi.
“You
don’t know you’re beautiful!”
END.
-One Direction, What Makes You Beautiful-
WOWWWWWWWWW..!!!!!! so sweet bener dah, aku jadi terharu bacanya..>,<
BalasHapusmalah tadi langsung mw donlot th lagu cz ternyata belum ada di lepi..jhihihi
giliran udah baca ff nya, donlotnya selese,,,cihhh
bayangin yunyoosumin nyanyi lgu ini..WOWWWWWWW ng-fly langsung...huhuhuhu
umma kau beruntung sekali dah//...
Maniiiiiiiis XD
BalasHapusso sweeeeeettt. babeh jung bener2 maniss. itu umma beruntung bgt dptin babeh. beuh,, semua wanita pasti juga pengen diperlakukan se special tu ma pasangannya. ughh. envy// envy//
BalasHapusOhh my god shella eoni ff mu bikin aku blushing mele*gaus apa* haha best fic ever sweet banget ampe diabetes bacanya wkwkwk
BalasHapus