This zone is only YunJae Fanfictions and this is our world

Selasa, 22 Desember 2015

FF/YAOI/YUNJAE/ONESHOOT/WEDDING ROMANCE



Tittle: WEDDING ROMANCE

Genre: YAOI

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: Yunjae and other

Length: ONESHOOT

Rating: family-romance-fluffy-friendship

WARNING: BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2 kutang Jae umma*


-------


Ini adalah sebuah cerita, tanpa kata cinta.
.
.
.
  Everyday it rains~ Everyday it rains~

CKLEK.

Kim Jaejoong menolehkan kepalanya ke belakang ketika pintu studio terbuka.
Ia menaruh telunjuknya di depan bibir ranumnya mengisyaratkan agar pria berwajah kekanakan yang baru masuk itu agar tidak berisik.
Shim Changmin mengangguk patuh.
Mata bambinya melirik Jessica yang sedang bernyanyi di dalam ruangan bersekat.

  “Jadi ini lagu barunya?” Bisik Changmin sepelan mungkin.

Jaejoong mengangguk.
Mata bulatnya masih memperhatikan Jessica.

  “Yyah! Geumanhe!”

Jaejoong dan Changmin refleks menatap Junsu yang berteriak kesal seraya melepas headphone-nya.
Namja imut itu tampak marah.
Membuat Jessica Jung yang berada di ruangan bersekat kaca itu menundukkan wajahnya.

  “Apa-apaan nada itu eoh? Apa kau tidak berlatih?!” Sembur Junsu lagi.

Jaejoong hanya tersenyum kecil, sementara Changmin sudah sibuk membaca partitur lagu yang Jaejoong ciptakan.

  “Mianhae, Oppa...” Cicit Jessica lirih.

FF/YAOI/YUNJAE/ONESHOOT/THE WAY YOU ARE



Tittle: THE WAY YOU ARE

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: YUNJAE

Length: ONESHOOT

Rating: family-funny-fluffy-romance-friendship

WARNING: BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2 kutang Jae umma*


-------


I didn’t believe in love at first sight, till the day we met.
I didn’t realize how easy it was to change the way I feel.
.
.
.
  “Tuan muda, sudah saatnya anda berangkat ke sekolah”

Pria cantik bernama Kim Jaejoong itu mengerutkan dahinya dengan mata yang mengerjap.
Ia refleks menghalangi sinar matahari yang menyeruak masuk dengan lengan kirinya ketika kepala pelayan menarik gorden yang menutupi jendela besar di kamarnya itu dengan sekali sentak.
Jaejoong mengeluh.
Ia beranjak duduk setelah meregangkan tubuhnya.

Choi Jisung—sang kepala pelayan—hanya tersenyum simpul seperti biasa mendapati ekspresi menggemaskan dari tuan muda tunggalnya ini.
Oh—lihatlah wajah cantik yang sedang merengut dengan mata terpejam itu.
Kim Jaejoong adalah keindahan dari segala keindahan yang ada.
Mata bulatnya yang terlihat seperti kelereng, hidung bangirnya yang tegas, kulit putihnya yang halus, dan rambut hitamnya yang lembut.

Sempurna.

FF/YAOI/YUNJAE/ONESHOOT/RUNNING MAN



Tittle: RUNNING MAN

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: YUNJAE

Length: ONESHOOT

Rating: family-hurt-romance-funny-friendship-semi canon

WARNING: BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2 kutang Jae umma*


-------


!!!
.
.
.
  “Aaah, malam yang dingin, YAH! Kenapa kalian mengumpulkan kami di lapangan luas seperti ini eoh?! Aigoo!”

Para Staff Running Man tertawa ketika MC Nasional Korea itu mengomel dengan khasnya.
Jaesuk mengusap hidungnya yang merah sementara para anggota yang lain tampak sibuk menghangatkan diri.
Haroro terkejut dan tertawa seraya menunjuk Jihyo—Mong Ji—yang sedang mengerutkan hidungnya.

  “Apa kau lihat sesuatu keluar dari hidungnya? Hahaha!” Tawa Haroro girang.

  “Apa kau membutuhkan tangan Oppa sebagai pengganti tissue?” Celetuk Gary tiba-tiba.

Membuat Jongkook dan Gwangsoo ikut tertawa. Sementara Sukjin hanya menggeleng dengan senyum tipis.

  “Hatchi~! Aduh, hidungku~” Gerutu Jaesuk kemudian.

!!!

SRAK!

  “YA! Mwoaneungoya?!” Teriak Jongkook kaget.

Gwangsoo kedapatan merobek nametag The Commander.
Jerapah malang itu refleks berlutut di atas salju memohon ampun dari sang macan.
Para Staff tidak bisa menahan tawa mereka lebih lama lagi.
Mereka tertawa lantang ketika Gwangsoo berguling-guling di atas salju saat ia menyadari kalau celananya sobek di bagian lutut.
Membuat kulit telanjangnya tersetrum dingin karena salju.

  “YA!” Teriak Haroro dengan suara khasnya.

Ia memukuli Jerapah dengan topi pororonya.

  “Baiklah, kita semua sudah kedinginan dan cukup terhibur dengan kelakuannya Gwangsoo, sekarang mari kita sambut tamu kita pada malam hari ini!”

  “Wooo~~” Sorak para member Running Man.

FF/YAOI/YUNJAE/ONESHOOT/GREEN SCARF (AN EPILOG)




Tittle: GREEN SCARF (AN EPILOG OF R E D SHAWL)

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: YUNJAE

Length: ONESHOOT

Rating: family-hurt-romance-friendship-

WARNING: BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2 kutang Jae umma*

Pada akhirnya seorang penulis akan tunduk pada pembacanya.
Karena merekalah pemegang kendali yang sesungguhnya.
#eamantap(y)


-------


Cinta memang tidak selamanya harus saling memiliki.
Tapi cinta juga berhak untuk bahagia.
Karena pengorbanan saja tidaklah cukup.
.
.
.
  “Joongie Sam! Lihat! Akira membuat kue mangkuk untuk Joongie Sam!”

Pria cantik dengan syal merahnya itu tersenyum manis hingga memperlihatkan gigi rapinya.
Ia berlutut di samping bocah berambut hitam itu dan mengusap kepalanya lembut.

  “Akira baik sekali, kuenya terlihat lezat” Ujar namja cantik itu lembut.

Membuat bocah bernama Akira itu terkikik senang seraya meletakkan kue mangkuk yang dibuatnya dari cetakan tanah.

  “Akira juga bikin permen untuk Taemin!”

  “Oh ya? Apa Taemin suka?”

  “Akira tidak tahu, Akira belum bertemu Taemin”

  “Oh, Sam lihat Taemin sudah ada di kelas tadi, mau bertemu dengannya?”

FF/OT5/DBSK/ONESHOOT/BEHIND THE SCENE



Tittle: BEHIND THE SCENE

Genre: BROTHERHOOD-FAMILY

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: DBSK

Length: ONESHOOT

Rating: family-brotherhood-canon-friendship

Disarankan untuk membaca facts DBSK terlebih dahulu :D

Thankyou for all of you guys! Because of you I was choosen by Indonesian Cassiopeia as Best Favorite Fanfiction Author at DongBang Award 2015! 
And this was the nomination fanfic, enjoy :) 


-------


Ketika lima menjadi satu.
.
.
.
Seoul, 2003.

Kim Junsu tidak pernah menyangka bahwa hari ini akan datang di dalam hidupnya.
Tujuh tahun ia menjadi seorang trainee dari SM Entertainment dan sekarang ia dihadapkan dengan tiga pemuda tampan yang berdiri di sampingnya.
Mata sipit Junsu bergerak pelan, memperhatikan laki-laki yang terlihat sangat jantan walau dengan wajah kecilnya yang aneh, dan ia tersenyum manis, saat lelaki yang diperhatikannya itu balas memandang wajah manisnya.

  “Kim Junsu” Ujar Junsu ramah.

  “Jung Yunho” Balas namja tampan itu singkat.

Oh—bagaimana bisa mereka berbincang banyak? Mengingat saat ini mereka sedang dikumpulkan di hadapan petinggi Entertainment.
Sementara itu, namja bertubuh mungil dengan wajah cantiknya menghembuskan nafas diam-diam.
Mata bulatnya yang lucu terus bergerak-gerak memperhatikan bocah bertubuh tinggi yang berdiri di dekatnya.
Dan bocah itu terlihat seperti murid sekolah dasar yang akan memasuki tahun ajaran baru.

  “Apa lihat-lihat?”

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 10 *END*



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 10.

Yoochun menggeram kesal.
Waktunya hanya tinggal dua hari di sini sebelum ia kembali ke Seoul dan melakukan pekerjaannya.
Tapi Jung Yunho sialan itu melarangnya masuk ke dalam kamar rawat Jaejoong.
Pria brengsek itu bilang kalau ia dan Jaejoong tidak boleh lebih dekat lagi dari ini.

Closer his ass!

Ia sudah punya Junsu asal kau tahu saja!

  “Aku akan membantumu menemui Jaejoong besok pagi, kudengar Yunho harus kembali ke agensi agar ia bisa mengalihkan pekerjaannya kepada Vivianne” Ujar Sora Nuna seraya menepuk bahu Yoochun.

Namja chubby itu mendengus kesal.

  “Aku menyesal sudah memberitahunya” Keluh Yoochun mengerutkan dahinya.


Jumat, 04 Desember 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 9



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 9.

  Gee! Jangan bilang ini majalah interview terbaru milik Kim Jaejoong!”

  “Sayangnya ini benar, oh—kau tidak tahu berapa lama aku menabung untuk membeli majalah ini, ada foto bonusnya!”

  “Ahhh~ Aku ingin~~ Boleh aku pinjam tidak?”

  “Lima menit! Hehehe, aduh, aku suka sekali foto yang ini, seksi!”

  “Kau benar, ah, apa kau sudah menonton behind the scene of Vogue yang terbaru? Jaejoong bilang ia sedang jatuh cinta pada seseorang, tapi cintanya punya banyak rintangan!”

  “Ya, aku tidak tahan untuk menontonnya lebih lama lagi, aku patah hati~”

Senin, 09 November 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 8



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 8.

  Beautiful, angkat kepalamu”

CKLIK.

  Again!

CKLIK.

  Okay, time’s up! What a good job!

Jaejoong tersenyum.
Ia menarik boneka besarnya dan menjatuhkan dirinya di atas sofa.
Lelah sekali.
Sejak ia tiba di Paris segalanya menjadi semakin ketat.
Ah, jadi rindu Yoochun dan Junsu.

  “Bisa tidak aku ke Jepang lagi? Atau meminta Junchan untuk menemuiku di sini?” Mohon Jaejoong menatap Sora Nuna dengan rengekan andalannya.

Na-ah.
Sora Nuna menggeleng.
Ia berkacak pinggang di hadapan model cantik itu.

  “Kau kan sudah bertemu Junsu beberapa hari yang lalu. Aku masih ingat betapa berisiknya kalian, sampai menolak untuk tidur semalaman”

  “Habis, Junsu berisik sekali, banyak sekali yang ia pamerkan, menyebalkan”

  “Kau juga sama berisiknya”

FF/YAOI/YUNJAE/ONESHOOT/R E D SHAWL


Tittle: R E D SHAWL

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: YUNJAE

Length: ONESHOOT

Rating: family-hurt-romance-angst-friendship

WARNING: BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2 kutang Jae umma*


-------


Karena tidak selamanya cinta harus bersuara.
.
.
.
Langkah kaki itu terdengar ringan di telinga.
Seorang namja cantik sedang berjalan menelusuri koridor kampusnya.
Mata bulatnya yang indah mengerjap pelan menikmati kesegaran udara pagi ini.
Kampus masih tampak sepi.
Dan pria cantik itu menyukainya. Suasana tenang seperti ini.

Laki-laki dengan syal merah sebatas hidung itu tersenyum dalam diam.

CKLEK.

Jaejoong—pria bersyal merah itu—membuka pintu ruangan dengan pelan.
Ia meletakkan tas selempangnya di atas meja dan menumpukan wajahnya di atas lengan tanpa melepaskan syal merahnya.
Lalu kemudian ia terpejam.

Senin, 26 Oktober 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 7



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 7.

BRAKK!

Yoochun membuka pintu kamar itu dengan kasar.
Membuat sosok cantik yang sedang tidur di ranjangnya bersama boneka kesayangannya mengerjapkan matanya terbangun.
Namja chubby itu segera menghampiri Jaejoong dan menarik tangan namja cantik itu dengan kasar hingga Jaejoong tertarik dari baringnya.

  “Katakan padaku apa yang terjadi!!” Teriak Yoochun marah.

Mwo?
Namja cantik itu mengerutkan dahinya.

  “Jangan berani berbohong, Jae, Sora Nuna sudah memberitahuku apa yang terjadi!”

  “Memangnya apa yang terjadi?”

  “Yunho! Apa yang sudah terjadi antara kau dan Yunho eoh?! Beritahu aku!”

Jaejoong menaikkan alisnya.

  “Tidak terjadi apapun, kenapa memangnya?”

Kamis, 22 Oktober 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 6



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 6.

  [ “Semuanya akan baik-baik saja, Junchan. Fokus saja pada dirimu dan aku akan mengurus diriku, ok? Kita akan bertemu lagi suatu hari nanti, eh, solo singer?” ]

Kim Junsu menghela nafas panjang.
Namja berambut orange itu mengusap wajah imutnya dan menyandarkan punggungnya pada sandaran sofa.
Sudah setahun berlalu.
Dan ia masih belum bertemu dengan sepupu cantiknya itu.
Ia dan Jaejoong sudah terlalu lama berpisah.

Junsu sama sekali tidak menyangka kalau ia akan seterkenal ini setelah bergabung dengan agensi milik Changmin.
Pria berwajah kekanakan yang muncul secara misterius di hadapannya di hari mereka kabur dari kediaman Jung Yunho.

Rabu, 21 Oktober 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 5



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 5.

Kedua mata bulat itu terbuka lebar saat ia tersentak bangun dari tidurnya.
Deru nafasnya terdengar tidak teratur.
Jantungnya berdebar kencang, ia melihat sekeliling kamarnya.
Kemudian ia menghela nafas panjang setelah berhasil meyakinkan dirinya kalau ia sendirian di kamar ini.

Jaejoong menarik kakinya merapat pada dadanya, kemudian ia memeluknya erat dan menenggelamkan wajah cantiknya di sana.

  [ “Kau harus ingat, Jae, bahwa sejak saat itu, kau adalah milikku, satu-satunya” ]

Bahu namja cantik itu bergetar ringan.
Sebuah isakan menyedihkan lolos dari mulutnya.
Jaejoong menangis.
Ia benci Yunho.

Ia benci pria yang tidak pernah meninggalkan pikirannya itu.
Pria yang selalu mengganggu tidur pulasnya.

Minggu, 11 Oktober 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 4



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 4.

Jaejoong masih bergeming.
Ia menatap lurus ponsel milik Bibi Hwang yang tertinggal di meja makan sejak tadi.
Jemarinya bergerak gelisah mencakar pegangan tangga berwarna cokelat itu.
Ambil, tidak? Ambil, tidak?

Namja cantik itu menggigit bibir bawahnya erat.
Yunho sudah pergi bekerja.
Dan wanita paruh baya itu baru saja meminta izin untuk pulang ke rumah dan merawat anaknya yang sedang sakit.
Ia terlalu panik, sampai melupakan ponselnya.

TAP TAP TAP.

Jaejoong melangkah.
Berdebar-debar menuju ponsel tersebut.
Mata bulatnya melirik para pelayan yang berlalu-lalang di sekitarnya.
Berharap cemas mereka tidak sedang memperhatikan dirinya.

Namja cantik itu mengambil serbet yang ada di atas meja dan membawanya menuju kulkas.
Ia mengambil susunya yang tersimpan di sana dan meneguknya.
Kemudian berjalan mendekati meja makan tepat di samping ponsel milik Bibi Hwang tergeletak.
Jaejoong berusaha bersikap senormal mungkin.

Selasa, 06 Oktober 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 3

I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 3.

  “Selamat pagi! Kau Kim Junsu, bukan?”

Namja berwajah imut itu mengerutkan dahinya.
Menatap seorang remaja berusia Jaejoong yang berpegangan pada pagar rumah kecilnya.
Junsu mengangguk dengan polos. Kemudian ia melangkah mendekati pria bertopi rajut itu.

  “Ya, kau siapa? Pelanggan susuku? Aku belum mengambil susunya, tunggu saja di rumahmu” Ujar Junsu seraya bersidekap.

Eoh?
Park Yoochun menaikkan alisnya lalu ia terkekeh geli begitu saja.
Jaejoong tidak bercanda ternyata, sepupu imutnya ini sungguh pribadi yang unik.

  “Namaku Park Yoochun, aku teman Jaejoong” Ucap Yoochun seraya memperlihatkan senyum manisnya.

Senin, 05 Oktober 2015

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 2



I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 2.

Jaejoong merasa sungguh canggung saat ini.
Ia tidak bisa merasakan sarapannya dengan benar.
Segalanya sungguh baru baginya.
Ia tahu Jung Yunho itu kaya.
Tapi ia sama sekali tidak menyangka kalau rumah namja tampan itu sebesar ini.

Mata besarnya memperhatikan para pelayan yang berdiri di dekat dinding.
Kemudian melirik dapur yang terus mengeluarkan makanan lezat.

Oh—seandainya Junsu ada di sini.

  “Aku sudah menyuruh orang untuk mengantarkan makanan untuk sepupumu” Ujar Yunho yang memakan sarapannya dengan santai.

Jaejoong tertegun.
Perhatiannya teralihkan kepada pria tampan berjas armani itu.

  “Gomawo, Sajangnim” Balasnya pelan.

  “Mulai saat ini rumah ini adalah rumahmu juga, jadi jangan pernah sungkan”

  “Ne, Sajangnim”

  “Dan satu lagi, panggil aku Yunho kalau tidak sedang berada di kantor”

FF/YAOI/YUNJAE/CHAPTER/APOLOGY/PART 1



Tittle: APOLOGY

Genre: YAOI

Author: Shella Rizal a.k.a Park Sooji

Cast: Yunjae and other

Length: CHAPTER

Rating: family-romance-hurt-angst-friendship

WARNING: BOY x BOY! Yg ga suka YAOI mending cabut aja dari sini, cos author Cinta damai~
*kibar2 kutang Jae umma*


-------


I let you down, I know it’s over.
But why am I hearing your voice calling my name?
For a long time, I’m so sorry.

Dont leave me.
Call me again.
So when are you coming home?

Here’s my apology.

PART 1.

Jung Yunho adalah pria paling egois yang pernah ada.
Latar belakang keluarganya yang buruk membuatnya tumbuh menjadi pribadi yang selalu berbuat sesukanya.
Sikapnya yang dingin membuat banyak orang lebih memilih untuk menghindar apabila bertatapan dengannya.
Satu lagi—pria tampan itu sungguh keras kepala.

Apa yang telah menjadi miliknya maka akan selalu menjadi miliknya.

  “Ini surat perjanjian dari perusahaan Choi Siwon, Sajangnim”

Pria tampan itu tidak menoleh.
Masih terbius oleh pemandangan manis yang ada di depannya.
Mata musangnya mengerjap memperhatikan sepasang kekasih yang sedang bermain bersama putra mereka di taman seberang kantornya itu.

  “Sajangnim?”